TUJUH LEMBAR LIMA PULUH RIBU

TUJUH LEMBAR LIMA PULUH RIBU   Kalau kamu punya tiga ratus lima puluh ribu, mau kamu pakai buat beli apa?   Kalau aku, mau beli sepotong akal sehat dan seiris hati nurani.   Tapi, kalau itu terlalu mahal, aku beli buku RPUL saja, biar paham peristiwa genosida enam lima, komplit dengan kudeta merangkaknya, kemudian Pulau Buru, Talangsari, dan Malari lalu Tanjung Priok, Petrus, serta Kudatuli pun Timor Timur, Papua, Aceh, juga Trisakti.   Pernah ada masa tiga dasawarsa segalanya murah termasuk nyawamu!   Kalau kita punya tiga ratus lima puluh ribu, kita akan bertempik sorak dan berseru... HIDUP PAHLAWANKU!!!   Singosari, 10 November 2025 @KalongGedhe

INDONESIA


Indonesia
Ketika engkau mengeja Indonesia,
            apakah yang ada di dalam pikiranmu?
            Adakah yang kaupikirkan?
            Imaji apa yang kaupakai untuk mengisi kata itu?

Indonesia
Adakah imaji kepulauan yang diapit dua benua
                                                dan dua samudera?
Adakah imaji gunung-gunung, pantai, hutan,
                        sungai, sawah, dan perkebunan?
Adakah imaji rakyat-rakyat pejuang, para petani
                        nelayan, guru-guru honorer,
                        siswa-siswi yang gagal UN,
                        suku-suku pedalaman,
                        simbok-simbok bakul di pasar?
Adakah imaji para bapa bangsa, Pancasila, UUD ’45,
                        dan keringat serta darah para pahlawan dan veteran?
Adakah imaji masyarakat yang begitu mabuk
                        pada ritus dan agama?
Adakah imaji masyarakat yang masih ketakutan
                        untuk berpikir sendiri
                        secara berdikari, bebas, dan bertanggung jawab?

atau

hanya ada imaji rupiah, dollar, dan euro.

Royal Ambarrukmo, 26 April 2013
The 18th APEC Automotive Dialogue 2013

Padmo “Kalong Gedhe” Adi

Comments