PADA PERSIMPANGAN JALAN

  PADA PERSIMPANGAN JALAN   Jalan di depan berkabut.  Dokumen pribadi . Kita akan berpisah. Tapi, aku senang pernah berjumpa denganmu, mengenalmu, dan melangkah bersamamu... hingga nanti pada persimpangan itu. Kau akan kembali ke asalmu, sementara aku tetap akan di sini, berjaga bersama waktu. Aku tidak pernah punya keberanian untuk berkunjung ke kotamu. Mungkin nanti ketika aku telah selesai di sini. Tapi, apakah nanti akan tiba? Yang jelas, nanti adalah perkara perpisahan. Jadi, selamat jalan.   Malang, 05 Desember 2022 Padmo Adi

Tunggu Aku di Pelaminanmu

Tunggu Aku di Pelaminanmu

Perempuanku... tunggu aku di pelaminanmu...
Dua masa takkan terasa...
Tunggu saja aku di sana
Kan kucurahkan segala madu asmara...

Cinta itu membara
Bagai wirug di altar Tuhan
Dan wanginya memenuhi altar suci-Nya
Sebagai doa yang kekal selamanya

23 November 2010

Kalong Gedhe

Comments