PAWON - Warisan Tradisi Budaya Arsitektural Masyarakat Jawa

 PAWON - Warisan Tradisi Budaya Arsitektural Masyarakat Jawa https://youtu.be/oEZDK0Sd1rg Pawon dan elemen khasnya, seperti luweng, tidak semata mewakili bentuk fisik dapur lama, melainkan mengandung warisan pengetahuan tradisional tentang manajemen energi lokal, tata ruang rumah tangga, serta relasi sosial dalam masyarakat agraris. Keberadaannya membentuk budaya rewangan—gotong royong dalam proses memasak untuk hajatan—serta menjadi medium penting dalam menghidupkan relasi kekerabatan dan solidaritas sosial. Namun, arsitektur pawon yang terus menyusut akibat modernisasi tidak diimbangi dengan pencatatan dan dokumentasi yang memadai, sehingga rawan mengalami kepunahan secara pengetahuan maupun bentuk. Oleh sebab itulah kami mempersembahkan video dokumenter ini, sebagai bentuk catatan dan dokumentasi digital tentang pawon.  Credit Produser Y. Padmo Adi N. Camera Person Natyaka Cahya Amanggala M. Fadil Ali Sound Person Yogi Wibowo Lighting Person Vallent Ahmad RKP Aqila Sahla Ed...

BAJINGAN!!!

BAJINGAN!!!


Di era kontemporer ini, kata "bajingan" mendapatkan estetikanya... .

Hal ini akan tercatat di dalam sejarah... di dalam sejarah sastra negeri ini... sama seperti kata "pemberontakan" dan "lawan" oleh Wiji Thukul.

Ketiga kata itu: "bajingan", "pemberontakan", dan "lawan" mendapatkan nilai estetisnya sebab menggambarkan perlawanan akar rumput terhadap kerakusan kelas atas yang bergandengan tangan dengan negara beserta aparatnya, dan keapatisan kelas menengah... .

Kata "bajingan" adalah penanda atas sebuah petanda baru, yaitu penolakan kapitalisasi sastra oleh seorang cukong bernama Denny JA! Baginya, sastra hanya dijadikan salah satu komoditas.

Terlebih lagi, kata "bajingan" akan menyeretmu keluar dari persembunyian metafisismu... agama dan simbol-simbolnya!

Padmo Adi

Comments