AWAL DARI KISAH YANG LAIN

AWAL DARI KISAH YANG LAIN Desain cover oleh Daniela Triani   Kata Pengantar Kisah-kisah Problematika Gender yang Manga-esque   Buku ini adalah ruang-waktu yang kami ciptakan supaya teman-teman mahasiswa Sastra Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya, yang terlibat di dalamnya memiliki kesempatan untuk berkarya mengartikulasikan pengalaman dan pemahaman mereka akan gender dan problematika yang ada tentang gender tersebut. Tentu teori-teori gender itu mereka dapatkan di dalam kelas. Dalam kesempatan ini, diharapkan para mahasiswa mampu mem- break down dan mengartikulasikan teori tersebut melalui sebuah kisah (fiksi) yang lebih dekat dengan mereka. Tentu saja pembahasan mengenai gender ini selalu menarik dan selalu terbuka akan berbagai macam kemungkinan. Kisah tentang gender yang dihadirkan oleh teman-teman mahasiswa Sastra Jepang ini sungguh menarik; ada kisah yang menelusuri problematika gender itu di ranah yang paling privat—ketika seseorang mempertanyakan identitas gende

Merdeka Adalah

Merdeka Adalah

Merdeka adalah ketika kita bisa saling mencintai dalam untung dan malang, dalam suka maupun duka. Terima kasih sudah mau bertualang bersamaku. Terima kasih atas cintamu. Cinta kita telah menjadi daging, telah menjadi bayi bernama Ramanjaya.

Puisiku memang tak bisa mengenyangkan. Namun, manusia tidak makan dari roti saja. Kehidupan begitu rapuh. Hidup hanya menunda mati. Walau bagaimanapun, hidup yang pahit ini harus terus berjalan, dan dimaknai ... jadi narasi ... jadi puisi ... abadi.

Kartika ... Ramanjaya ... inilah tubuhku yang diserahkan bagimu; inilah darahku yang ditumpahkan bagimu. Mencintai kalian adalah dipecah-ambyarkan dan dibagi.

Denpasar, 17 Agustus 2018
Padmo Adi

dokumen pribadi


Comments