TUJUH LEMBAR LIMA PULUH RIBU

TUJUH LEMBAR LIMA PULUH RIBU   Kalau kamu punya tiga ratus lima puluh ribu, mau kamu pakai buat beli apa?   Kalau aku, mau beli sepotong akal sehat dan seiris hati nurani.   Tapi, kalau itu terlalu mahal, aku beli buku RPUL saja, biar paham peristiwa genosida enam lima, komplit dengan kudeta merangkaknya, kemudian Pulau Buru, Talangsari, dan Malari lalu Tanjung Priok, Petrus, serta Kudatuli pun Timor Timur, Papua, Aceh, juga Trisakti.   Pernah ada masa tiga dasawarsa segalanya murah termasuk nyawamu!   Kalau kita punya tiga ratus lima puluh ribu, kita akan bertempik sorak dan berseru... HIDUP PAHLAWANKU!!!   Singosari, 10 November 2025 @KalongGedhe

SEMAKIN MALAM

 SEMAKIN MALAM

*untuk Arjun

 

Semakin malam...
Mari hadapi hidup, walau pahit.
Tidak lagi lari atau cari-cari alasan.
Ya, atau tidak sama sekali...
selain daripada dua itu, bukan jalan Tuhan.
Kalau lelah, berhenti, satu suapan dulu, satu tegukan dulu, dan satu ududan dulu.
Lalu lanjut.

Sampai jumpa.

 

06 Januari 2021

Padmo Adi


Mampir makan, istirahat. Dokumen pribadi.


Comments