PADMOSOEDARJO, Sang Pejuang dan Pecinta

PADMOSOEDARJO Sang Pejuang dan Pecinta   Padmosoedarjo muda. Foto koleksi pribadi . Padmosoedarjo, atau yang kupanggil Eyang Daryo, adalah Veteran Perang Kemerdekaan Indonesia. Eyang Daryo berjuang di bawah Ignatius Slamet Rijadi, khususnya pada peristiwa Serangan Umum Surakarta. Anak-anak Lurah Atmowirogo. Padmosoedarjo muda adalah dua dari kiri. Foto dokumen pribadi . Dari kiri ke kanan: Siti Nonijah, Hadrianus Denda Surono, Maria Goretti Purwini, dan Padmosoedarjo. Foto dokumen pribadi . Padmosoedarjo adalah seorang pejuang sekaligus pecinta. Ketika Siti Nonijah, istrinya, mengajukan pilihan sulit, pilih tetap jadi tentara atau pilih dirinya, Eyang Daryo lebih memilih istrinya, kekasih hatinya. Kemudian dia menjalani hidup sederhana di Kauman, Surakarta. Di usia senjanya, dia lebih dikenal sebagai tukang pijat bayi. Antara Thanatos dan Eros, jelas dia memilih Eros. Padmosoedarjo bersama salah seorang anak menantunya dan salah seorang cucunya,  Adita Dyah Padmi Noviati. Fot

Di Depan Altar Ini

Di Depan Altar Ini
*untuk kawan-kawan yang sudah kawin

Di depan altar ini
kita berjalan beriringan
membawa lilin dan dupa wangi
serta roti dan anggur persembahan

Di depan altar ini
kita berjanji saling mencintai
di dalam susah atau senang
di dalam untung maupun malang

Di depan altar ini
kita saling memandangi
mulutku memagut mulutmu
setelah sang padri memberi berkat restu

Di depan altar ini
engkau membujur kaku
di dalam peti terbaring sendiri
dengan senyum meninggalkan aku

Januari 2009

Padmo Adi

Comments