TUJUH LEMBAR LIMA PULUH RIBU

TUJUH LEMBAR LIMA PULUH RIBU   Kalau kamu punya tiga ratus lima puluh ribu, mau kamu pakai buat beli apa?   Kalau aku, mau beli sepotong akal sehat dan seiris hati nurani.   Tapi, kalau itu terlalu mahal, aku beli buku RPUL saja, biar paham peristiwa genosida enam lima, komplit dengan kudeta merangkaknya, kemudian Pulau Buru, Talangsari, dan Malari lalu Tanjung Priok, Petrus, serta Kudatuli pun Timor Timur, Papua, Aceh, juga Trisakti.   Pernah ada masa tiga dasawarsa segalanya murah termasuk nyawamu!   Kalau kita punya tiga ratus lima puluh ribu, kita akan bertempik sorak dan berseru... HIDUP PAHLAWANKU!!!   Singosari, 10 November 2025 @KalongGedhe

TRAH SANG GARUDA

TRAH SANG GARUDA

 

Mahasiswa dan Dosen Modul Nusantara PMM 2 Brawijaya Tahun 2022, Kelompok OSKAB MAYA.
Para mahasiswa dari berbagai penjuru Indonesia.
Berbagai latar belakang suku, budaya, bahasa daerah, dan agama.
Namun, semua sama-sama Indonesia.
Foto dokumen pribadi.


Kita adalah anak-anak Garuda

Yang lahir dari rahim Ibu Pertiwi

Di atas tanah suci Nusantara

Di sanalah kita hidup dan kelak mati

 

Ingatlah bagaimana Sang Garuda

Meruwat dan membebaskan Ibunya

Dari belenggu penjajahan seratus Naga

Dan membawa kemerdekaan jiwa-raga

 

Kita adalah anak-anak Merdeka

Yang percaya Tuhan yang Mahaesa

Dan menjunjung peradaban manusia

Menyatukan kita di atas segala beda

 

Kita adalah anak-anak Merdeka

Kuasa ini dari genggam erat antarwarga

Yang memberi keadilan di antara kita

Di atas segala perbedaan kita satu juga

 

Siapa peduli kamu Konghuchu, Hindhu, atau Buddha?

Siapa peduli kamu Muslim, Protestan, atau Katolik Roma?

Selalu ingatlah bahwa Bhinneka Tunggal Ika!

Dan yakinlah bahwa Tan Hana Dharma Mangwra!

 

Kita adalah anak-anak Garuda

Yang lahir dari rahim Ibu Pertiwi

Di atas tanah suci Nusantara

Di sanalah kita hidup dan kelak mati

 

Denpasar, Sukra Kasih, 19 Mei 2023

Padmo Adi

Comments