MALAM DI SEBUAH TERMINAL

MALAM DI SEBUAH TERMINAL Seorang pengamen bernyanyi di dalam sebuah bus antarkota. Dokumen pribadi. Bus AKAP diam menggeram nunggu penumpang terburu mereka dikejar malam hari kadung jadi lesu Naik seorang perempuan padanya ada ukulele menyanyikan tembang kenangan harga dirinya timbang nglonthe Setelah turun itu perempuan naik lelaki berjualan tahu kepada penumpang dia tawarkan dia bilang tahunya tahu baru Lalu naik juga aki tua Ngaji baca ayat satu dua Tak lupa juga mengucap doa Lalu minta duit imbal surga Bus AKAP lari arungi malam membawa kenangan dan harapan disaksikan purnama yang diam Hidup tetap harus dilanjutkan Surabaya, 08 Oktober 2025 Padmo Adi

HUJAN DI MUSIM KEMARAU

 HUJAN DI MUSIM KEMARAU

 

penyair dan anaknya

Aku di sini

akhirnya sendiri

nambah lagi

Sampai kapan?

Di mana rumah?

Besok hidup bergulir

Apakah akan lebih lama

daripada usia bapak?

Hujan pun jatuh

di musim kemarau

Aku ingin lihat mereka

jadi remaja

dan bahagia

Karna dan Sena!

 

Singosari, 19 Agustus 2025

Padmo Adi

Comments